Babinsa Koramil 08/Lau Serda Agus Arahman Jadi Pembina Upacara Di Madrasah Aliyah Muhajirin 

    Babinsa Koramil 08/Lau Serda Agus Arahman Jadi Pembina Upacara Di Madrasah Aliyah Muhajirin 
    Serda Agus Arahman Jadi Pembina Upacara Di Madrasah Aliyah Muhajirin 

    BARABAI-Serda Agus Arahman Babinsa Koramil 1002-08/Labuan Amas Utara menjadi pembina upacara bendera di Madrasah Aliyah Muhajirin, di desa Binjai Pamangkih  Kecamatan Labuan Amas Utara Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Senin (13/11/2023)

    Dalam amanatnya Serda Agus Arahman menyampaikan agar para siswa Madrasah Aliyah Muhajirin, untuk mematuhi peraturan sekolah yang sudah menjadi ketetapan sekolah, "ucapnya

    Disiplin waktu dalam kegiatan belajar mengajar kunci bagi siswa untuk meraih kesuksesan di sekolah."imbuhnya

    Selain itu, upacara pengibaran bendera merah putih yang kita laksanakan hari ini merupakan salah satu upaya kita untuk mencintai dan menghormati lambang negara kita Republik Indonesia yang harus kita jaga,

    Tetap semangat dan jangan lupa berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar diberikan kelancaran dan kemudahan dalam kegiatan belajar, "tutupnya

    Sementara itu Danramil 1002-08/Labuan Amas Selatan Kapten Inf Andi Tiro mengatakan bahwa kegiatan Babinsa menjadi pembina upacara bendera ini merupakan salah satu kegiatan wawasan kebangsaan kepada para siswa di wilayah binaan, "ujarnya

    Dengan pembinaan wawasan kebangsaan yang rutin kita lakukan, nilai-nilai kecintaan para siswa kepada bangsa dan negara tidak akan luntur, "tegasnya.(pendim1002).

    hst
    Maskuri

    Maskuri

    Artikel Sebelumnya

    Babinsa Kodim 1002/HST Lakukan Pendampingan...

    Artikel Berikutnya

    Kodim 1002/HUlu Sungai Tengah Latihan Menembak

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah, Babinsa Kuala Kencana Dampingi Petugas Kesehatan Pada Saat Survey dan Pengambilan Sampel Darah
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Tags